Jakarta, 16 Juli 2025 - satupena.my.id - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho, mendorong jajarannya untuk memperkuat pelayanan publik yang responsif dan humanis melalui program ‘Polantas Menyapa’ dan ‘Senyum Polisi’.
Menurut Agus, kedua program ini merupakan transformasi pelayanan publik Polri di bidang lalu lintas yang menempatkan polisi lalu lintas sebagai sahabat masyarakat, bukan sekadar pengatur lalu lintas.
“Melalui ‘Polantas Menyapa’ dan semangat ‘Senyum Polisi’, kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran Polantas bukan hanya pengatur lalu lintas, tetapi juga sahabat masyarakat. Interaksi yang hangat, edukatif, dan membangun kesadaran bersama adalah pondasi pelayanan berbasis empati,” ujar Kakorlantas, Rabu (16/7/2025).
Program ‘Polantas Menyapa’ mengedepankan komunikasi langsung dan simpatik antara polisi lalu lintas dengan pengguna jalan, sementara slogan ‘Senyum Polisi adalah Marka Utama Lalu Lintas’ menekankan sikap ramah dan humanis dalam menjalankan tugas.
Agus menambahkan, interaksi dua arah ini juga menjadi sarana edukasi, di mana masyarakat dapat bertanya, memberi saran, dan menyampaikan keluhan secara langsung. Dengan demikian, pelayanan publik menjadi sejajar dan tidak bersifat instruktif satu arah.
Implementasi program ini di berbagai daerah menunjukkan dampak positif, seperti menurunkan tingkat stres pengendara di perempatan padat dan menyampaikan imbauan keselamatan secara langsung dari hati ke hati.
Langkah ini selaras dengan nilai-nilai Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) yang menjadi arah kebijakan Polri saat ini.
“Kehadiran Polantas yang menyapa dan bersenyum bukan hanya simbol pelayanan, tetapi juga ajakan moral agar pengguna jalan saling menghormati,” pungkas Kakorlantas.
(Rico)

0 Komentar