Bojonegoro, Satupena.my.id – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Bojonegoro pada Kamis malam (28/8/2025) sekitar pukul 20.30–21.00 WIB. Kali ini yang terdampak adalah Pondok Pesantren Attanwir, yang terletak di Desa Talun, Kecamatan Sumberrejo. Insiden berlangsung saat sebagian besar santri berada di asrama.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro melaporkan bahwa api berkobar di kios lantai dua pesantren sekitar pukul 20.30 WIB. Ruang tersebut berfungsi sebagai kantin atau koperasi, yang kemudian terbakar habis.
Menurut sumber dari Bojonegoro.com, api dengan cepat merambat meski tidak semua gedung terdampak. “Kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB 1.100 santri berhasil dievakuasi dengan selamat,” ujar pengurus pesantren.
Sementara itu, kerugian di perkirakan total kerugian mencapai sekitar Rp150 juta, menyebut korsleting listrik sebagai penyebab utama kebakaran yang melalap bangunan berukuran 4×8 meter.
Sebuah platform lokal mencatat bagaimana santri dan warga sekitar dengan sigap membantu upaya pemadaman menggunakan alat seadanya. Selain itu, BPBD melakukan suplai air bantuan bersama tim pemadam kebakaran pos Sumberrejo.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini—semua santri berhasil dievakuasi dengan aman. Penyelidikan awal mengarah pada korsleting listrik sebagai penyebab, meskipun penyelidikan lebih lanjut masih berjalan.(tim/red)
.jpg)
0 Komentar