Blitar, satupena.my.id – Bertempat di Aula Sudanco Supriyadi Makodim 0808/Blitar, Jl. A. Yani No. 06 Kota Blitar, digelar kegiatan penyuluhan tentang bahaya minuman keras (miras), narkoba, HIV/AIDS, pornografi, dan LGBT bagi keluarga TNI. Selain itu, juga diadakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi anggota dan Persit Kodim 0808/Blitar, Rabu (17/9/2025).
Kegiatan ini diikuti sekitar 70 peserta yang terdiri dari anggota Kodim 0808/Blitar, pengurus Persit, perwakilan pelajar, serta tamu undangan. Tujuannya adalah meningkatkan pemahaman dan kewaspadaan keluarga prajurit terhadap ancaman sosial yang dapat merusak generasi muda dan ketahanan keluarga.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain:
Dandim 0808/Blitar, Letkol Inf Hendra Sukmana, M.Han
Kadinkes Kota Blitar, Dr. Dharma Setiawan, M.M Kes
Ketua Persit KCK Cab. XXII Dim 0808, Ny. Gadis Dwinanda Hendra Sukmana
dr. Triana Setiawan (Dinkes Kota Blitar)
dr. Titik Amelia (Polkes 05.09.03 Blitar)
Wahyu Suseno (UPT Puskesmas Sananwetan)
Budi Setiawan (Pendamping Pasien HIV)
serta jajaran Danramil dan perwira staf Kodim 0808/Blitar.
Dalam sambutannya, Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Hendra Sukmana menegaskan bahwa keluarga besar TNI harus menjadi benteng pertahanan pertama dalam menghadapi tantangan sosial. Ia menekankan bahwa penyalahgunaan miras, narkoba, pornografi, hingga perilaku menyimpang seperti LGBT, sangat berbahaya bagi masa depan keluarga dan bangsa.
Mari kita mulai dari rumah kita sendiri, tanamkan nilai agama dan moral sejak dini kepada anak-anak, serta jadilah teladan dalam menjaga kehormatan keluarga dan TNI,” tegasnya.
Sementara itu, Kadinkes Kota Blitar Dr. Dharma Setiawan menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, penyuluhan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menekan angka penyalahgunaan narkoba serta penyebaran HIV/AIDS di Kota Blitar.
Kami berterima kasih kepada Dandim 0808/Blitar. Kegiatan ini sangat penting karena masih ada masyarakat yang terjangkit HIV. Semua pihak perlu bersama-sama menggaungkan upaya pencegahan,” ujarnya.
Materi penyuluhan disampaikan oleh dr. Triana Setiawan yang menjelaskan tentang estimasi data infeksi HIV, pentingnya testing, hingga pengobatan HIV. Ia menekankan kesadaran sejak dini agar masyarakat tidak terjerumus dalam perilaku berisiko.
Selain itu, Wahyu Suseno dari UPT Puskesmas Sananwetan juga memberikan sosialisasi mengenai dampak penyalahgunaan Napza, bahaya merokok termasuk rokok elektronik, serta penularan penyakit menular seksual. Ia menegaskan pentingnya peran keluarga, terutama orang tua, dalam mencegah anak-anak dari pengaruh buruk lingkungan.
Kegiatan penyuluhan ini mendapat sambutan positif dari seluruh peserta. Dengan pengetahuan yang diperoleh, diharapkan keluarga TNI, khususnya Persit, dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar. Selain memperkuat mental dan spiritual, kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung program pemerintah dan TNI dalam menjaga ketahanan keluarga serta masa depan generasi penerus bangsa.(tim/red)
0 Komentar