Sadis di Sukaresmi: Anak dan Ayah Mutilasi Ibu Kandung dan Balita, Motif Harta Terungkap


Cianjur, satupena.my.id - 21 April 2025 – Kasus pembunuhan sadis mengguncang warga Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur. Seorang perempuan bernama Yanti (34) bersama ayahnya, Cahya (53), tega menghabisi nyawa ibu kandungnya, Lilis (51), serta anak kandung Yanti yang baru berusia tiga tahun.

Peristiwa keji ini dilakukan pada 21 April 2025 dan baru terungkap pada awal Mei, setelah warga menemukan tengkorak serta potongan kerangka manusia di beberapa titik sekitar desa. Penemuan itu segera memicu penyelidikan aparat kepolisian.

Berdasarkan hasil penyidikan, Yanti bersama Cahya terlebih dahulu menghabisi Lilis dengan cara memutilasinya. Saat itu, balita Yanti yang terus menangis dianggap mengganggu dan berisiko menarik perhatian tetangga.

Yanti kemudian menyekap anaknya hingga tewas, sebelum turut melakukan mutilasi dan membakar jasad keduanya untuk menghilangkan jejak.

Saat diamankan aparat, Yanti dan Cahya sempat mengaku mendapat “bisikan gaib” yang mendorong mereka melakukan tindakan sadis tersebut. Namun hasil pemeriksaan lebih lanjut mengungkapkan motif utama adalah penguasaan harta benda milik Lilis, yang tak lain adalah ibu kandung Yanti sekaligus istri Cahya.

Kasus ini menimbulkan kepanikan sekaligus keprihatinan mendalam di kalangan warga Sukaresmi. Aparat kepolisian memastikan proses hukum akan berjalan maksimal terhadap kedua tersangka.

Tindakan ini tidak manusiawi dan melanggar norma hukum maupun kemanusiaan. Kami akan menuntaskan kasus ini hingga persidangan,” ujar perwakilan kepolisian setempat.

Kejadian ini menjadi salah satu kasus pembunuhan paling menggemparkan di Jawa Barat tahun 2025, sekaligus alarm bagi semua pihak terkait pentingnya pengawasan lingkungan dan kesehatan mental dalam keluarga(tim/red)

Posting Komentar

0 Komentar